Jumat, 28 Januari 2011

Apa Sih Syntax itu?

Sobat-sobit yang saya banggakan, setelah beberapa waktu lalu saya sedikit menjelaskan tentang referensi grammar, vocabulary dan translation, kini kita beralih secuil mengetahui beberapa referensi mengenai apa itu syntax? Atau lebih pantesnya lagi membahas tentang definisi syntax?. Sebenarnya banyak sekali buku-buku baik yang berbahasa inggris maupun Indonesia yang mengupas tentang syntax ini, namun jika sobat-sobit dari kalangan mahasiswa ataupun pelajar kesulitan untuk mendapatkan buku-buku tersebut, baik dikarenakan belum mempunyai enough money untuk membeli buku-buku tersebut (kaya saya ini hehe) ataupun malas mampir di perpustkaan, maka ini adalah kesempatan yang baik untuk saya memberikan beberapa referensi tentang syntax itu sendiri. Yah mungkin daripada harus beli bukunya mahal atau jika ada di perpustakaan, perpustakaan tersebut jauh dari jangkauan sobat-sobit semua. Langsung saja ini dia definisi syntax menurut beberapa pakar linguistics dunia:

"Syntax is the study of the principles and processes by which sentences are constructed in particular languages. Syntactic investigation of a given language has as its goal the construction of a grammar that can be viewed as a device of some sort for producing the sentences of the language under analysis."(Noam Chomsky, 2002:11)

Chomsky mengatakan bahwa syntax adalah mata pelajaran/kuliah tentang prinsip-prinsip dan proses-proses dimana kalimat disusun dalam bahasa tertentu. Penelitian tentang syntax pada bahasa tertentu memiliki tujuannya tersendiri dimana susunan grammar  dapat dilihat sebagai alat untuk menghasilkan sebuah kalimat dalam sebuah bahasa. Pakar lain yang menjelaskan definisi syntax adalah Matthew, dikutip oleh Van Vallin dan LaPolla (1997:1), ia mengatakan:

‘The term ‘syntax’ is from the Ancient Greek syntaxis, a verbal noun which literally means “arrangement” or “setting out together”. Traditionally, it refers to the branch of grammar dealing with the ways in which words, with or without appropriate inflections, are arranged to show connections of meaning within the sentence.’

Matthew menjelaskan bahwa istilah syntax diambil dari noun verbal bahasa Yunani kuno yang secara literlek berarti “susunan”. Umumnya, syntax mengacu pada bidang grammar yang menerangkan tentang cara-cara bagaimana kata-kata, dengan ataupun tanpa infleksi, disusun untuk menunjukkan hubungan makna dalam kalimat. Senada dengan penjelasan Matthew, Van Valin (2001:1) mengungkapkan inti tentang syntax itu sendiri sebagai berikut:

‘First and foremost, syntax deals with how sentences are constructed, and users of human language employ a striking variety of possible arrangements of the element in sentences.’

Menurut Van Vallin hal pertama dan paling utama adalah bahwa syntax itu membahas bagaimana kalilmat itu disusun, dan syntax juga membahas bagaimana manusia sebagai umat yang berbahasa menggunakan berbagai variasi tentang susunan-susunan element tersebut dalam kalimat.

Mohon maaf jika terjemahan saya sedikit kurang idiomatik, karena ini hanya sebatas penjelasan yang sesederhana mungkin. Jika sobat-sobit semua yang akan menjadikan referensi tentang sedikit kutipan diatas bisa menerjemahkannya sendiri (anda kan lebih mahir?hehe). Jika ada yang memiliki defenisi syntax bisa ditambahkan disini, monggo:

Referensi

Chomsky, Noam. 1957 & 2002. Syntactic Structures. Berlin: Walter de Gruyter GmbH.

Van Valin, Jr Robert and LaPolla, Randy J. 1997. Syntax: Structure, Meaning and Function. Cambridge University Press

Van Valin, Jr Robert. 2001. An Introduction to Syntax. Cambridge University Press.

0 komentar:

Posting Komentar